Makassar, Hari terakhir Kejuaraan Tinju Nasional yang bertajuk Pra PON I-XXI berlangsung seru dan menegangkan. Mesti beberapa petinju telah dipastikan lolos ke PON Aceh-Sumut setelah dinyatakan lolos semifinal, namun partai Final berjalan dengan ritme tinggi untuk mendapatkan medali.
Berikut ini hasil pertandingan Final Pra PON I-XXI Sulsel yang berlangsung di GOR Makassar Sport Hall, Jalan AP Pettarani Makassar, Ahad (30/7).
Final Elite Women
1. Kelas minimum, 48 kg: Endang (NTT) menang tidak bertanding atas Israellah Saweho (Sulut), dikarenakan israellah alami cidera bahu kiri.
2. Kelas terbang ringan 50 kg: Yuliani Pudi (Jabar) mengalahkan Glesia Mauri (Papua Barat). Sepanjang tiga ronde, kedua petinju menyerang dan dimenangkan petinju jawa barat.
3. Kelas terbang, 52 kg: Beatrix Suguro (Kalsel) mengalahkan Yudit Maunino (NTT). Beatrix unggul dengan kemenangan poin.
4. Kelas bantam, 54 kg: Hindriawati Haer (Sulsel) mengalahkan Yehezkie Vini Vidi Vici (Jatim) dengan raihan poin mutlak.
5. Kelas buku, 57 kg: Maria Manguntu (Sulut) mengalahkan Silpa Ratu (Kalsel).
6. Kelas ringan, 60 kg: Reka Kasibulan (Jabar) mengalahkan Adistya Oliana (Kalsel).
7. Kelas welter ringan, 63 kg: Ildawati (Jabar) menang mutlak atas Irawati Rumbia (Sultra).
8. Kelas welter, 66 kg: pemegang dua kali medali emas pon, Christina Jembay (Papua Barat) mengalahkan petinju kuat Ari Marsiana (Jateng).
9. Kelas menengah ringan, 70 kg: Juara PON Papua, Salomina Yarisetouw (Papua) mengalahkan Miranda Leonora (Papua Barat).
Final Elite Men
1. Kelas terbang ringan, 48 kg: Exel Karimela (Sulut) mengalahkan Fernando Ayer (Papua Barat). Partai ini merupakan partai seru dimana sepanjang pertarungan ditiap ronde, kedua petinju ini habis-habisan.
2. Kelas terbang, 51 kg: Mario Kali (NTT) menang WO atas Waldimer Hengstz (Maluku).
3. Kelas bantam, 54 kg: Joshua Masihor (Sulsel) melawan Aimar Kopong (Malut), Joshua tampil mendominasi pertandingan sejak ronde pertama, dengan bermain ngotot, putra petinju nasional Dufri Masihor ini mampu melampaui poin lawannya.
4. Kekas bulu, 57 kg: Opit Engkeng (Sulut) bertarung hebat untuk memetik kemenangan tiga ronde melawan Eliezer Ginzales (Jabar).
5. Kelas ringan, 60 kg: Meski kalah tinggi dan jangkauan, Abraham Masihor (Sulsel) tampil trengginas dengan berhasil mengalahkan Jaczon Tatamang (Sulut).
6. Kelas Welter, 67 Kg: Libertus Gha (NTT) mengalahkan Lewi Simanjuntak (Bali). Libertus menguasai ring karena pengalamannya yang lebih panjang dari lawan.
7. Kelas Menengah Ringan, 71 Kg: Athonius Obisuru (Bali) menang WO atas Reza Midun (Malut). Midun tidak bisa naik ring karena cidera di pertandingan semifinal.
8. Kelas Menengah, 75 Kg: Kore Fira (Sulsel) menglahkan Cakti Putra (Bali). Kore Fira nyaris kandas ketika mendapat serangan bertubi-tubi dan hampir tak berdaya pada ronde pertama. Kore bangkit di dua ronde terakhir dan menang angka.
9. Kelas Berat Ringan, 80 Kg: Bram Betaubun (Jabar) mengalahkan Frendy Furay (Papua Barat). Kedua petinju sama-sama southpaw.
10. Kelas, 86 Kg: Serda Sandiyarto Peroza (DKI Jakarta) mengalahkan Serda Haris Mongga (Sulsel).