Ketua Umum KONI Sulsel mengapresiasi perjuangan petinju-petinju Sulsel. Dari 12 petinju yang lolos PON XXI 2024, enam di antaranya berhasil membawa pulang medali.
Selain medali emas, petinju Sulsel juga menyumbang lima medali perunggu. Masing-masing Hindriawati Haer di kelas 52-54 kg putri, Muh Ricky Pratama kelas 60-63,5 kg, Kore Pira kelas 71-75, Jhon Yambe kelas 75-80 dan Harus Mongga kelas 80-86 kg.
“Satu medali emas dari cabor tinju sangat ditunggu. Karena tinju memang jadi cabang olahraga unggulan Sulsel. Kita memang menargetkan tinju menyumbang medali emas. Alhamdulillah target tersebut bisa terwujud,” kata Yasir saat dihubungi Jumat siang (20/9/2024).
Hal senada disampaikan Kepala Dinas Kepemudaan dan Olahraga Sulsel, H Suherman. Ia mengaku bangga dengan perjuangan atlet-atlet tinju Sulsel. Apalagi pulang membawa satu emas dan lima perunggu.
‘’Tinju memang menjadi cabor unggulan Sulsel. Kedepan, Insya Allah tinju akan lebih kita perhatikan. Apalagi ada 20 medali emas yang diperebutkan,” sebut mantan atlet panahan ini saat dihubungi melalui telepon selulernya dia masih berada di Medan, Sumut menunggu acara penutupan PON XXI Aceh-Sukut 2024 Jumat malam.
Ketua Pengurus Pusat Pertina, Mayjen TNI (P) Komaruddin Simanjuntak menjelaskan cabor tinju pada PON Aceh-Sumut 2024, diikuti 210 atlet dari 31 provinsi. Pertandingan berlangsung 10 sampai 19 September 2024. Hasilnya ada 10 provinsi yang mampu meraih medali emas. Jawa Barat dan DKJ berbagi masing-masing empat medali emas.
Disusul Sulawesi Utara 3 emas dan Papua Barat 2 emas. Sementara Sumut, NTT, Riau, NTB, Sulsel, Kalsel dan Maluku, masing-masing kebagian satu medali emas.(sek)
